Cara menanam kopi robusta nampaknya sepele, namun tidak
demikian sebenarnya. Ada cara yang tepat untuk menanam bibit kopi (robusta)
dari polybag sehingga kelak mendapatkan pertumbuhan optimal. Cara-cara yang
saya sampaikan ini berdasarkan pengalaman nyata, berikut ini caranya:
1.
Ambil Bibit dari Polybag
Setelah lubang siap ditanami, langkah selanjutnya adalah
melepas bibit dari kantong polybag. Perlu kehati-hatian ketika melepas kantung
polybag agar akar bibit kopi tidak putus.
2.
Perhatikan akar utama pada bibit
Apabila bibit telah diambil dari polybag, maka
selanjutnya pelajari sistem akar pada bibit. Sangat
penting untuk memperhatikan akar utama pada bibit. Akar utama ini jangan sampai
putus karena akar ini yang kelak akan menjadi penopang utama tanaman kopi bertahun-tahun
mendatang.
3.
Pastikan akar utama tertanam tegak lurus
Setelah
ketemu akar utama maka selanjutnya tanam bibit dengan posisi akar utama
mengarah lurus ke bawah dan bukan ke samping. Sedangkan akar penunjang lain
ditanam secara menyamping. Cara penanaman seperti ini akan sangat membantu pertumbuhan
akar yang sehat. Mengapa
begitu? Sebab dengan perlakuan seperti itu, akr-akar akan lebih mudah menyerap unsure
hara di dalam tanah.
Selanjutnya
ketika bibit sudah ditempatkan pada
lubang, tutup lubang
itu dengan tanah lalu
ditekan pelan supaya bibit tetap tegak.
4. Kurangi daun pada bibit
Mengurangi
daun pada bibit yang baru saja ditanam tidak berarti kita sedang menyakiti
tanaman. Tapi fungsinya adalah mengurangi penguapan air pada tanaman. Tanaman
baru membutuhkan adaptasi pada lingkungan tanah yang baru.
5. Pangkas pucuk batang
Setelah
bibit mencapai tinggi 50 cm, maka bagian pucuk bibit dipotong. Untuk efisiensi tenaga, maka pada saat pemotongan pucuk juga sekaligus dilakukan sambung pucuk. Tujuannya agar
tumbuh cabang-cabang baru pada batang. Pastikan bahwa cabang-cabang baru tersebut tumbuh menyamping dari
batang.
Bibit kopi yang diperlakukan demikian akan tumbuh tinggi seiring dengan
banyaknya batang yang tumbuh menyamping.
Perlu
diperhatikan pula bahwa cabang-cabang baru yang tumbuhnya ke atas atau
berkebalikan arah harus dipotong. Tujuannya untuk mengoptimalkan pertumbuhan
cabang-cabang yang diinginkan. Jika cabang-cabang yang tumbuh liar ini
dibiarkan sampai besar akan mengurangi tingkat produktifitas cabang utama dalam
menghasilkan buah.
Meski
penanaman bibit dianggap kegiatan sepele, namun proses ini sebenarnya sangat
penting. Karena proses penanaman yang tepat akan berpengaruh terhadap
pertumbuhan kopi dalam tiga tahun mendatang ketika kopi berbuah. Hasilnya bisa
dua kali lipat bila dibandingkan dengan metode tradisional dengan cara membiakan
bibit kopi tumbuh secara liar.
Akhir
kata, semoga curahan pengalaman cara tepat menanam kopi robusta ini bermanfaat
bagi Anda. Salam sukses.
Halo Bossku ^^
ReplyDeleteSegera Daftarkan ID di ibu21,com
Menyediakan 8 Permainan Hanya Dengan 1 ID
Serta Tersedia Promo Menarik
Bonus Turn Over Terbesar
Bonus Refferal Seumur Hidup
Minimal Deposit Hanya 25Rb
BBM : csibuqq
WA : +855 88 780 6060
Di Tunggu Kehadirannya Bossku ^^