Kopi Luwak Robusta Alami Lebih Enak Dibanding Kopi Lain

Para penikmat kopi meyakini bahwa kopi luwak alami aroma dan rasanya lebih enak dibanding kopi lain. Mereka meyakini bahwa proses alami, bagaimanapun, tetap lebih baik dibanding yang melalui proses buatan atau campur tangan manusia.

Pada dasarnya kopi luwak robusta adalah kopi yang keluar besama kotoran luwak atau musang (Asian Palm Civet). Perlu diketahui bahwa luwak adalah hewan yang pandai memilah kopi. Hanya kopi robusta yang berkualitas tinggi yang dimakan luwak, sebab pada dasarnya makanan utama luwak adalah daging. Sementara kopi atau buah lain adalah makanan alternatif untuk luwak. Maka tak mengherankan apabila rasa dan aroma kopi luwak robusta alami jauh lebih enak karena memang diambil dari kopi robusta yang paling berkualitas. Sementara tasternya adalah lidah dan pencernaa luwak. Artinya lidah luwak tak dapat berbohong untuk membedakan kopi berkualitas dan tidak karena mereka bisa memilih langsung dari alam.

Saat ini ada dua macam kopi luwak yang beredar di pasaran yakni kopi luwak robusta liar dan kopi luwak robusta hasil luwak kandang.Yang membedakan adalah pada soal sisi praktis kerja produsen kopi luwak. Kopi luwak robusta liar biji kopinya langsung diambil dari alam yang merupakan proses alami. Smentara kopi luwak kandang diambil langsung dari kandang luwak.

Lalu bagaimana soal rasa? Kopi luwak alami, sekali lagi, jauh lebih enak. Tapi bagaimana membedakannya dengan yang bukan alami atau bahkan campuran?

Dalam hal membedakan ini butuh pengalaman lidah. Artinya bagi pecinta kopi yang belum pernah mencoba nikmatnya kopi luwak robusta tidak gampang membedakannya. Meski demikian tetap ada cara membedakannya yakni melalui bentuk fisik biji kopi maupun rasanya.